Terkadang, kita tidak bisa mengontrol
emosi ketika sedang menghadapi sebuah masalah yang akhirnya membuat kita cepat
bad mood, ngambek, bahkan marah. Kamu pernah dengarkan, kalau sering
marah-marah membuat wajah kita terlihat cepat tua. Bahkan ada juga orang yang
meninggal dunia karena tidak dapat menahan amarahnya. Oleh karena itu ketahui
dampak buruk akibat sering marah dengan membaca artikel ini.
Marah merupakan
suatu luapan emosi yang meledak-ledak dari dalam diri yang dilampiaskan
menjadi suatu perbuatan untuk membalas kepada orang yang menyebabkan marah.
Apakah anda termasuk orang yang gampang marah? Jika benar, mulai sekarang
cobalah anda belajar untuk mengendalikan suasana hati dan emosi anda, karena
emosi yang tidak terkendali akan memberikan dampak yang buruk untuk anda dan
banyak kerugian yang ditimbulkan.
Ketika emosi dan amarah memuncak maka segala
sifat buruk yang ada dalam diri kita akan sulit dikendalikan dan rasa malu pun
kadang akan hilang. berganti dengan segala sifat buruk demi
melampiaskan kemarahannya pada benda, binatang, orang lain, dan lain sebagainya
yang ada di sekitarnya. Banyak orang bilang kalau menyimpan emosi secara
terus-menerus dalam jangka waktu yang lama dapat pecah sewaktu-waktu dan bisa
melakukan hal-hal yang lebih parah dari orang yang rutin emosian.
Oleh sebab
itu sebaiknya bila ada rasa marah atau emosi sebaiknya segera dihilangkan atau
disalurkan pada hal-hal yang tidak melanggar hukum dan tidak merugikan manusia
lain. Berikut ini ada beberapa ciri-ciri orang yang tidak dapat mengendalikan
emosinya, diantaranya : Berkata keras dan kasar kepada orang lain, Marah dengan
merusak atau melempar barang-barang di sekitarnya.
Ringan tangan pada orang
lain di sekitarnya. Melakukan tindak kriminal / tindak kejahatan. Melarikan diri
dengan narkoba, minuman keras, pergaulan bebas, dsb. Menangis dan larut dalam
kekesalan yang mendalam. Dendam dan merencanakan rencana jahat pada
orang lain.
Itulah beberapa ciri-ciri orang yang tidak
dapat mengendalikan emosi. emosi negative dan rasa marah yang meledak-ledak
akan sangat merugikan bagi kita dan pastinya bukan kita saja yang rugi, orang
lain pun pasti merasa dirugikan oleh kita. Taukah anda bahwa marah-marah hanya
akan memberikan dampak yang buruk pada kita.
Berikut ini dampak buruk yang akan timbul
jika anda sering marah-marah.
1. Dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Orang yang sering marah-marah biasanya
memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah. Mengapa bisa demikian? Karena rasa
tegang dan marah, bagian otak akan bekerja ekstra keras. Kondisi yang seperti
ini membuat tubuh manusia mengalami saat-saat yang sangat rentan. Emosi
negative dan amarah hanya akan menyita energy. Bandingkan ketika sedang
bahagia, pekerjaan seberat apapun akan sanggup anda kerjakan.
2. Emosi negative akan menimbulkan penyakit
dalam tubuh.
Perasaan negative atau emosi negative akan
membuat anda mudah terserang berbagai penyakit seperti sakit kepala, sakit
hati, jantung, dll. Bahkan berdasarkan sebuah penelitian dari Center For
Disease Control And Prevention, mengatakan bahwa 85% penyakit yang terjadi pada
seseorang dikarenakan kondisi emosional
orang tersebut.
1. Amarah terpendam dapat memicu serangan
jantung.
Jika anda adalah seseorang yang suka
menahan emosi dan selalu mengalah tanpa mau mengutarakan perasaan anda pada
orang lain. Maka, sekarang anda harus mengubah kebiasaan anda tersebut. Taukah anda
bahwa suka menhan emosi tanpa mengutarakannya dapat membuat anda
beresiko terkena penyakit jantung.
Anda perlu orang untuk membicarakannya,
misalnya sahabat, keluarga atau bahkan kalau perlu seorang terapis atau
psikoterapi untuk mengatasi kebiasaan yang dapat merusak kesehatan anda.
Sekarang anda sudah tahukan apa dampak
buruknya jika sering marah-marah. Oleh karena itu lebih baik anda belajar untuk
mengontrol emosi mulai sekarang.
Mengontrol
kemarahan atau emosi bukan berarti memendam kemarahan tersebut dalam diri dan
tidak pernah mengeluarkannya. Namun, kita harus mampu mengutarakan perasaan
yang tidak kita sukai dengan lebih baik tanpa harus marah-marah, dan mencari waktu
yang baik untuk berbicara pada orang lain dengan kepala dingin.
Untuk bisa bebas
dari emosi negatif, atau melepaskan emosi negatif, kita harus bersedia menjadi
sadar akan pola berpikir yang memicu emosi dan bersedia untuk bersantai
sehingga memungkinkan emosi negatif ditekan mengalir keluar. Cara yang tepat
untuk melepaskan emosi negatif adalah dengan sukarela dari pikiran.
Yaitu
dengan cara yang tersusun rapi dengan metode hipnoterapi. Metode ini perlahan
membawa diri Anda masuk kedalam pikiran bawah sadar dan melakukan pemrograman. Release
Negative Emotion akan membebaskan tubuh Anda dari semua energi negatif yang
telah disimpan di dalamnya, dengan membuat pikiran santai dan menyerah. Audio
hipnoterapi mengantarkan Anda masuk kepikiran yang lebih dalam untuk memuntahkan
semua sampah yang telah terakumulasi dalam pikiran selama beberapa tahun.