Sabtu, 17 September 2022

Rezeki Berkah VS Rezeki Tidak Berkah

 


Penyebab rezeki atau harta yang tidak berkah diantaranya adalah:

. Bermaksiat dosa yang terus dilakukan menjadikan hilangnya keberkahan harta yang dimiliki. Jika sering melakukan kemaksiatan dan perbuatan terlarang, maka tidak hanya dosa besar yang didapat tetapi juga hilangnya keberkahan rezeki yang diperolehnya.

. Kurangnya rasa syukur dapat menghilangkan keberkahan meskipun diperoleh dengan cara yang halal. Seberapapun banyaknya harta, jika tidak ada keberkahan dari Allah, maka harta tersebut tidak dapat memuaskan si pemilik harta, akan selalu merasa kurang dan tidak dapat memuaskan hatinya. Sehingga ia akan termasuk kedalam golongan kufur nikmat.

. Diperoleh dengan cara yang haram. Jelas dengan cara ini sama sekali tidak akan mengundang keberkahan. Seperti hasil korupsi, menipu orang, riba, dan cara lainnya yang diharamkan oleh Allah dan merugikan orang lain, maka tidak ada sedikitpun keberkahan didalamnya.

. Tidak menjalankan kewajiban sebagai seorang Muslim. Kewajiban setiap muslim yang sudah baligh adalah sholat 5 waktu, zakat dan puasa pada bulan Ramadhan. Jika sholat yang setiap waktu ditiggalkan, kadang sholat kadang tidak, puasa bolong, semaunya dan sekuatnya, maka sudah pasti rezeki yang didapatkan tidak berkah.

Oleh karenanya, kunci utama mendapat keberkahan hidup dan keberkahan rezeki yang pertama adalah dengan jalan yang halal dan mendekatkan diri pada Yang Maha Kuasa, menjalankan kewajiban sebagai hamba-Nya dan menjauhi segala yang dilarang-Nya. In syaa Allah, Allah akan memberi keberkahan dalam hidup kita

Tidak banyak yang mengetahui atau tersadar bahwa rezeki bisa saja terhalang akibat perbuatan manusia itu sendiri.
Ada juga yang bertanya tanya, mengapa rezeki hanya begitu begitu saja, tidak pernah bertambah sedikitpun, padahal sudah berusaha dengan maksimal.

Padahal pada kenyataannya banyak perbuatan yang dilarang oleh Allah masih dilakukan oleh kita.
Ternyata dosa dosa inilah penyebag terhalangnya REZEKI 
Mari kita intropeksi dan memperbakinya supaya dengan meninggalkan dosa dosa ini, maka semakin dimudahkan jalan kehidupan dan berlimpah rezekinya.
Adapun dosa dosa yang harus kita hindari.

1.Syirik (menyekutukan Allah)
2. Meninggalkan ibadah sholat
3. Durhakan terhadap orang tua
4. Berbuat Zina
5. Memperoleh Rezeki haram
6. Minum Khamar atau minum yang memabukkan
7. Memutuskan tali silaturahmi dengan keluarga
8. Menuduh dan bersaksi palsu
9. Kikir dan pelit
10. Ghibah atau Gosip

Dengan menghindari dosa tersebut diatas maka kemudahan rezeki akan datang dari segala penjuru dan tiada disangka sangka dengan tetap selalu berusaha.

BERDOA PADA ALLAH DENGAN DOA YANG BERMAKNA


Tanpa disadari Anda sering mengecilkan kebesaran Allah Subhanahu wa ta’ala.

Padahal, Allah Subhanahu wa ta’ala, sangat senang apabila Anda sering meminta kepada-Nya. Hanya kepada Allah Anda bergantung dan memohon pertolongan.

Oleh karena itu, berdoalah yang lebih bermakna dan spesifik. Jika Anda ingin pendapatan dengan nominal tertentu maka sebut saja dalam DOA, semakin yakin akan doa dan spesifik semakin yakin akan terkabul.

Doa yang TERBAIK adalah doa yang jawami’ul kalim, yang singkat namun syarat makna seperti doa-doa yang dicontohkan dalam Al-Qur’an dan yang dicontohkan oleh Nabi kita shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Allah Ta’ala memerintahkan segenap hamba-Nya untuk memperbanyak doa dan permohonan kepada Allah Ta’ala.  Sering berdoa kepada Allah ‘Azza wa Jalla merupakan indikasi betapa ia hamba yang sangat butuh pertolongan dari-Nya. Orang yang selalu berdoa, dia hakikatnya memperbanyak ibadah kepada-Nya, dan juga seorang insan yang begitu mencintai Dzat Yang Maha Mengabulkan doa.

Orang beriman akan selalu butuh kepada Allah Ta’ala, ia merasa dirinya tak memiliki kekuatan tanpa bersandar serta bertawakal kepada Dzat Yang Maha Perkasa dan Bijaksana. Selayaknya, seorang mukmin tidak memiliki sifat sombong dengan meremehkan pentingnya sebuah doa.

Jangan berputus asa ketika doa belum dikabulkan, yakinlah Allah Ta’ala akan mencintai orang yang banyak bermunajat kepada-Nya. Bisa jadi doa Anda dikabulkan dalam bentuk lain atau dikabulkan di akhirat. Yang pasti, Allah Maha Mendengarkan lagi Mengabulkan doa.

ALLAH TIDAK MEMBEBANI HAMBA-NYA DILUAR KEMAMPUANNYA.

 


Yakinlah setiap ujian dan cobaan yang sedang kamu hadapi adalah untuk meninggikan derajatmu,  menghapus dosa-dosamu terdahulu dan agar membuatmu lebih dekat kepada-Nya. 

Jangan putus asa dari rahmat -Nya. 

Bila kalian mengerti banyak hikmah dan pahala dari setiap ujian dan cobaan hidup,  kalian akan sedih kenapa tidak memberimu ujian setiap detik. 

Allah Berfirman :

“Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi?” (QS Al-‘Ankabuut : 2)

“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar” (QS Al-Baqoroh : 155)

Kemudian Allah juga berfirman dalam surat Al Insyirah ayat 5-6 :

فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا

Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.

Dalam menghadapi berbagai ujian tersebut, agar hati terasa lapang, ada beberapa hal yang perlu kita realisasikan. 

Beratnya Ujian Tidak Akan Melebihi Batas Kemampuan Kita

Seberat apapun ujian yang Allah timpakan pada kita, pasti hal itu tidak akan melewati batas kemampuan kita. Alias kita akan mampu untuk menghadapinya, dengan izin Allah. Sebab Allah Ta'ala tidak akan membebani hamba-Nya melampaui batas kemampuannya.

Artinya: "Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya". [QS. Al-Baqarah (2): 286]

Berkurangnya Dosa dengan Kesabaran dalam Menghadapi Ujian

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjelaskan,

"Tidaklah ada kelelahan, rasa sakit, kesedihan, kekhawatiran, gangguan dan kegundah-gulanaan yang diderita seorang muslim, bahkan sampai duri yang menancap di tubuhnya; melainkan Allah akan menjadikannya sebagai penggugur sebagian dosa-dosanya." 

[HR. Bukhari dan Muslim dari Abu Sa'id dan Abu Hurairah radhiyallahu'anhuma.]


Setiap Kesulitan Pasti Dibarengi Dengan Kemudahan 

Andaikan kita mau jujur membandingkan antara kenikmatan yang Allah karuniakan dengan musibah yang Allah timpakan pada kita, niscaya akan kita temukan bahwa musibah tersebut jauh lebih sedikit. Contoh kecilnya adalah masalah kesehatan. Antara sehatnya tubuh kita dengan sakitnya, pasti rata-rata kehidupan kita didominasi oleh kesehatan dibandingkan sakit.

Kemudian, musibah itu ada selesainya. Bahkan semakin berat ujian, biasanya itu pertanda bahwa sebentar lagi akan berakhir.

YAKINLAH, BAHWA KEMUDAHAN  ITU AKAN MUNCUL SETELAH KESULITAN !

Jumat, 16 September 2022

Balas Dendam Dan Kepribadianmu

 


Kepribadian orang yang suka balas dendam, masuk ke dalam kategori sadisme

Ketika Anda merasa diperlakukan tidak adil atau kurang baik oleh orang lain, ada dua pilihan utama yang mungkin bisa dilakukan sebagai respons. Pertama adalah memaafkannya dan yang kedua, balas dendam.

Bagi orang-orang yang memilih opsi kedua, ternyata ada ciri kepribadian yang khas yang dimiliki.

Kepribadian orang yang suka balas dendam

Pada sebuah peneilitian yang dilakukan di Virginia Commonwealth University, Amerika Serikat, disebutkan bahwa orang yang senang menyakiti orang lain dan merasa bahagia ketika melihat orang lain menderita, cenderung lebih sering balas dendam.

Penelitian ini juga menemukan, bahwa kepribadian sadisme, dominan pada orang yang suka balas dendam. Hasil riset ini tidak jauh berbeda dari penelitian lain yang dilakukan di Adelaide University, Australia.

Pada penelitian tersebut disebutkan, orang-orang yang melakukan balas dendam, cenderung memiliki motivasi untuk berkuasa. Mereka ingin terlihat memiliki kekuatan, dan menaikkan status dirinya.

Mereka yang cenderung suka balas dendam, merupakan individu yang sulit memaafkan, kurang bijak, dan kurang memiliki keterkaitan dengan dunia sekitarnya.

Balas dendam tidak menyelesaikan masalah

Mungkin balas dendam dilakukan untuk menenangkan hati. Namun, tahukah Anda? membalas dendam justru dapat membuat rasa marah semakin mendalam.

Individu yang tidak dikuasai amarah, sehingga mampu meredam niat balas dendam, tidak menganggap persoalan tersebut sebagai sesuatu yang besar. Jadi, orang seperti ini lebih mudah melupakan dan menyudahi masalahnya.

Namun, orang-orang yang balas dendam, tidak dapat melupakan masalah yang terjadi. Mereka terus-menerus memikirkannya. Akibatnya, bukannya menyelesaikan masalah, balas dendam justru membuka luka lama, yang seharusnya bisa ditutup dan disembuhkan.

Motivasi Terapi Berpikir Positif

 


Jangan Mau Diperbudak Oleh Uang!

“Always remember, money is a servant; you are the master.” -Bob Proctor

“Selalu ingat, uang adalah budak; Anda lah majikannya.”  Bob Proctor

Anda tentu sering mendengar ungkapan bahwa UANG TAK BISA MEMBELI KEBAHAGIAAN.

Tapi sebenarnya orang yang bilang begitu adalah orang yang tidak pernah merasakan nikmatnya memiliki uang.

Memang, tidak semua hal bisa ditukar dengan uang. Tapi, hidup melarat juga takkan bisa membawa kebahagiaan dan kenyamanan dalam hidup Anda.

Kita tidak bisa naif, uang dapat memperlancar jalan kita untuk meraih impian dalam seluruh aspek kehidupan. Misalnya, memiliki tubuh yang sehat, bisnis yang lancar, maupun keluarga yang harmonis.

Untuk meraih itu semua, faktanya Anda harus mencapai kebebasan finansial terlebih dahulu supaya Anda bisa terbebas dari tekanan tagihan maupun utang.

Dengan begitu, Anda sebagai individu bisa bebas untuk fokus pada apa yang Anda inginkan.

Sayangnya, setelah memiliki uang, banyak orang yang tak mengerti cara memperlakukan uang dan hartanya.

Alih-alih bersyukur dan berbuat baik dengan uang yang dimilikinya, banyak orang yang akhirnya diperbudak oleh uang, hingga mereka terus merasa kekurangan.

Karena itulah kekayaan sering diasosiasikan dengan keserakahan dan keangkuhan.

Padahal untuk bisa hidup bahagia dengan uang, Anda harus menyingkirkan POLA PIKIR YANG SALAH TENTANG KEKAYAAN.

Sangat sedikit individu yang bisa menikmati kondisi kebebasan finansial. Namun, mereka yang hidup bahagia dengan uang biasanya memiliki satu kesamaan.


Apa kesamaannya? 

Mereka adalah pemikir positif, yang memiliki tekad, tujuan, dan berani mengambil tindakan. Perilaku ini merupakan konsep utama dari The Law of Attraction.

Mulai Sekarang Ubah Pola Pikir Positif Tentang Uang. 

Ucapkan kalimat berikut agar Anda bisa menciptakan getaran positif atas uang dan akhirnya bisa menarik uang untuk mendekat pada diri Anda:

“Saya cinta uang. Uang itu baik.”

“Saya bisa menarik lebih banyak uang setiap hari dan membawa pada keberkahan .”

“Saya siap dan saya pantas untuk menjadi orang kaya dan memiliki banyak uang dan menjadi orang dermawan .”

“Saya bisa menarik uang sebanyak-banyaknya, dg begitu mudah”

“Saya menghargai uang yang saya miliki dan saya akan menarik lebih banyak uang ke dalam hidup saya.”

“Saya akan selalu memiliki uang, berapapun yang saya butuhkan.”

“Menghasilkan uang itu mudah bagi saya.”

“Saya tahu saya akan berhasil untuk menarik kekayaan dan mencapai semua tujuan saya.”

“Hidup saya sukses dan menyenangkan!”

“Saya adalah magnet yang bisa menarik uang.”

Katakan kalimat di atas sambil melihat cermin sebelum memulai hari Anda!

BERBAIK SANGKA

 


Untuk memperlakukan orang lain sama maka salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah menghindari buruk sangka kepada orang lain.

Buruk sangka membuat kita menjadi curiga kepada orang lain, berpikiran negatif. Sehingga ini berakibat kepada sikap dan perlakuan kita kepada orang tersebut.

Padahal, bisanya prasangka itu tidak sesuai dengan yang semestinya pada orang lain. Kita harus menggali lebih dalam penyebab orang lain melakukan keburukan sebelum kita menyangkakan kepada sesuatu yang tidak-tidak.

Sikap ini jelas dilarang dalam agama. 

Kita tidak boleh menerka-nerka tanpa bukti dan tanpa diselidiki asal usulnya. Karena bisa terjadi permusuhan. Dalam surat Al Hujurat, Allah Berfirman:

Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu”. (QS. Al-Hujurat : 6)

“Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan berdakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat, Maha Penyayang”  (QS. Al-Hujurat : 12)

Orang mukmin senantiasa mencari maaf dan ampunan, tetapi orang munafik selalu mencari cela orang lain. 

Itulah sebagian pintu-pintu masuknya setan untuk menguasai benteng hati manusia.

Kita memang diperintahkan untuk selalu menjaga lisan dan perilaku. Termasuk tak boleh berprasangka jelek atau suudzon terhadap orang lain.

Kamis, 15 September 2022

SIKAP MENGHADAPI MASALAH HIDUP

 


Bagaimana sikap kita dalam menghadapi

Ujian dari Allah ?

Ada beberapa tingkatan manusia dalam menghadapi ujian, yaitu:

 Marah

Yaitu selalu berkeluh kesah terhadap setiap keadaan,,,

Dalam hatinya, ia menyimpan perasaan kesal dan buruk sangka kepada Allah,

Dengan lisan ia mencaci maki keadaan,

Dengan perbuatannya, ia bertindak diluar batas untuk melampiaskan amarah,

Atas takdir buruk yang ia terima,

Sikap ini adalah sikap orang-orang yang lemah iman, akal, dan agamanya,

 Bersabar

Sabar, yakni menghadapi musibah dengan menahan diri dari melakukan hal-hal yang mengundang amarah Allah,,,

Menahan lisan dari berucap kata yang tidak disukai Allah,

Mencegah perbuatan dari perkara yang dimurkai Allah,

Dan juga tidak berburuk sangka kepada Allah sedikitpun.

 Ridho

Ridho, yakni didalam dirinya, ia merasa lapang dada,

Ridho dengan sepenuh hati atas semua ujian,,,

Seolah-olah tidak terjadi apapun terhadap dirinya,

Ia ikhlas terhadap ujian yang diberikan Allah kepadanya,

Ia sangat menyadari bahwa semua yang terjadi itu atas kehendak Allah.

 Bersyukur

Yakni bersyukur kepada Allah atas musibah tersebut,

Ia yakin bahwa ujian yang ia alami merupakan hadiah yang terbaik bagi Allah untuk mengangkat derajatnya,

dan menghapus dosa-dosanya,

Ia berterimakasih pada Allah,

Karena dengan ujian yang diberikanNya, tandanya Allah sayang kepada hambaNya.

Termasuk yang manakah kita ?

Minimal, kita bisa menjadi kelompok orang yang sabar dalam menghadapi semua ujian.

Dan alangkah indah, jika kita mampu memahami bahwa setiap  ujian yang kita alami adalah sentuhan kasih sayang dari Allah.

YANG MEMBUAT REZEKI JADI SERET

 


Rezeki adalah kuasa Allah Subhanahu wa ta’ala, dimana manusia tidak pernah mengetahui rencana Allah Subhanahu wa ta’ala,  Rezeki itu bukan hanya sekedar uang. Ilmu kesehatan, ketentraman jiwa, pasangan hidup, keturunan, nama baik, persaudaraan, dan ketaatan merupakan bagian dari rejeki yang nilainya lebih daripada uang.

Rezeki yang sudah digariskan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala, tak selalu mulus adanya. kadang kita sering merasa bahwa rezeki kita seret atau tidak bagus. Hal tersebut adanya beberapa penyebab. Kemungkinan, cara mencari rezeki yang tidak baik, atau memang kurangnya usaha yang gigih.

Allah Subhanahu wa ta’ala adalah Dzat Pembagi Rezeki. Tidak ada setetes pun air yang masuk ke mulut kita kecuali atas izin-Nya. Karena itu, jika Allah Subhanahu wa ta’ala

sampai menahan rezeki kita, pasti ada prosedur yang salah yang kita lakukan.  ada hal yang menghalangi aliran rezeki seseorang

Lepasnya Ketawakalan Hati

Ketika seorang hamba berprasangka buruk kepada Allah Subhanahu wa ta’ala, maka keburukan-lah yang akan ia terima. Barangsiapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya. Demikian janji Allah Subhanahu wa ta’ala dalam  QS Ath Thalaaq [63] ayat 3.

Dosa Dan Maksiat

Dosa adalah penghalang datangnya rezeki. 

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam  bersabda, “Sesungguhnya seseorang terjauh dari rezeki disebabkan oleh perbuatan dosanya.”  (HR Ahmad). 

Bila dosa membuat aliran rezeki kita seret, maka bertaubat menjadi solusinya. Oleh karena itu, bila rezeki terasa seret, perbanyaklah tobat, dengan hati, ucapan dan perbuatan kita.

Maksiat Saat Mencari Nafkah

Kecurangan dalam mencari nafkah, entah itu korupsi (waktu, uang), memanipulasi timbangan, praktik mark up, dsb akan membaut rezeki kita tidak berkah. Mungkin uang kita dapat, namun berkah dari uang tersebut telah hilang.

Apa ciri rezeki yang tidak berkah? 

Mudah menguap untuk hal sia-sia, tidak membawa ketenangan, sulit dipakai untuk taat kepada Allah Subhanahu wa ta’ala serta membawa penyakit. Bila kita terlanjur melakukannya, segera bertobat dan kembalikan harta tersebut kepada yang berhak menerimanya.

Sibuk Bekerja Hingga Melalaikan Allah Subhanahu wa ta’ala.

Terlalu sibuk bekerja sehingga lupa salat (atau minimal jadi telat), lupa membaca Al Quran, lupa mendidik keluarga, adalah sinyal-sinyal pekerjaan kita tidak berkah. Jika sudah demikian, jangan heran bila rezeki kita akan tersumbat.

Harusnya pekerjaan membuat kita semakin dekat dengan Allah Subhanahu wa ta’ala.

sibuk boleh, namun jangan sampai hak-hak Allah kita abaikan. 

Bencana sesungguhnya bukanlah bencana alam yang menimpa orang lain. Bencana sesungguhnya adalah saat kita semakin jauh dari Allah.

Pelit Bersedekah

Siapapun yang pelit, niscaya hidupnya akan sempit, rezekinya mampet. Sebaliknya, sedekah adalah penolak bala, penyubur kebaikan serta pelipat ganda rezeki. Sedekah bagaikan sebutir benih menumbuhkan tujuh bulir, yang pada tiap-tiap bulir itu terjurai seratus biji.

Artinya, Allah yang Maha Kaya akan membalasnya hingga tujuh ratus kali lipat (QS Al Baqarah [2]: 261). 

Tidakkah kita tertarik dengan janji Allah ini? Maka pastikan, tiada hari tanpa sedekah, tiada hari tanpa kebaikan. Insya Allah, Allah Subhanahu wa ta’ala akan membukakan pintu-pintu rezeki-Nya untuk kita. Amin.

AGAR HIDUP LEBIH BERMAKNA

 


Memahami makna hidup, maka langkahnya ialah menyelaraskan hidup dengan makna hidup tersebut.

Inilah yang akan menjadikan hidup kita lebih bermakna. Jika kita salah memaknai hidup, maka apa makna yang bisa kita dapatkan dari hidup ini?

Menyelaraskan hidup dengan makna hidup maka cara ini yang bisa dilakukan.

Jika hidup itu adalah ibadah, maka pastikan semua aktivitas kita adalah ibadah. selalu meniatkan aktivitas kita untuk ibadah serta memperbaharuinya setiap saat karena bisa berubah. Kedua, pastikan apa yang kita lakukan sesuai dengan tuntunan  dan tidak dilarang oleh agama

 Jika hidup itu adalah ujian, maka tidak ada cara lain menyelaraskan hidup kita, yaitu menjalani hidup dengan penuh kesabaran, yakin dan tetap berusaha dengan terbaik

Jika kehidupan akhirat itu lebih baik, maka kita harus memprioritaskan kehidupan akhirat. Bukan berarti meninggalkan kehidupan dunia, tetapi menjadikan kehidupan dunia sebagai bekal menuju akhirat.

selaraskan akhirat dan dunia , yaitu lakukan setiap kegiatan dengan selalu menyertakan Allah.

Jika hidup ini adalah sementara, maka perlu kesungguhan dalam beramal. Tidak ada lagi santai, mengandai-ngandai, panjangan angan-angan apalagi malas karena kita tidak hidup ini tidak selamanya. Bergeraklah sekarang, bertindaklah sekarang, dan berlomba-lombalah dalam kebaikan


Rabu, 14 September 2022

JIKA PERCAYA, MAKA KITA BISA

 


Iman, bila ditinjau dalam bahasa arab, maka anda akan mendapatkan artinya yakni PERCAYA. 

Sedangkan apabila anda meninjaunya dalam segi istilah, maka anda akan mendapatkan bahwa pengertian dari iman adalah membenarkan dengan hati, diucapkan oleh lisan dan diwujudkan melalui perbuatan. Sedangkan dalam hadis, iman berarti membenarkan secara batin.

Membenarkan dalam hati bermakna bahwa apabila anda melihat atau mendengar sesuatu, maka anda akan meyakini secara penuh. Tidak akan ada rasa gundah dikala anda harus meyakini dan mempercayai informasi yang anda dapatkan. Terutama saat anda harus meyakini dalam hati bahwa hanya Allah lah tuhan yang berhak untuk disembah dan tiada sekutu bagi Nya.

Mengucapkan secara lisan, adalah apabila kita telah meyakininya dalam hati, maka anda bisa menyebarkan apa yang anda yakini, sehingga apa yang anda yakini tersebut dapat juga di terima oleh orang-orang yang berada di sekitar anda. Dengan hal tersebut, akan banyak dukungan yang mengalir untuk anda bila orang-orang di sekitar anda juga turut mempercayai dan mengimaninya.

Sedangkan mewujudkannya dalam perbuatan adalah perwujudan fisik apa yang kita yakini. Tak hanya butuh di yakini ataupun diucapkan. Namun sikap kita sebagai seorang yang beriman juga harus menunjukkan ataupun menggambarkan bahwa anda telah beriman dengan mengamalkan apa yang Dia perintahkan dan menjauhi dan menghindari apa yang Dia larang.


Rukun Iman adalah tiang-tiang fondasi keimanan dari seorang muslim, apabila ia memiliki dan mengamalkan rukun iman, maka dia akan memiliki keimanan yang kuat. Dan apabila ia mengabaikan rukun iman dalam hidupnya, maka ia akan dengan mudah diguncang hatinya dengan berbagai masalah dan kegelisahan dalam keimanan.

Terdapat enam rukun iman, yang didasarkan pada ayat-ayat Jibril pada kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim yang diriwayatkan oleh Umar bin Khattab. Berikut keenam rukun iman tersebut:

Iman kepada AllahIman kepada MalaikatIman kepada kitab-kitab AllahIman kepada rasulIman kepada hari akhirIman kepada qodho dan qodar

Susah Banget Untuk Tahajud? 

Quran Surat al-Isra Ayat 79-81

Arti: Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman

َْ “Mereka sedikit sekali tidur di waktu malam;

 dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampun (kepada Allah).” [Adz-Dzaariyaat/51: 17-18]

Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, sedang mereka berdo’a kepada Rabb-nya dengan rasa takut dan harap, dan mereka menafkah-kan sebagian dari rizki yang Kami berikan ke-pada mereka. Seorang pun tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka yaitu (bermacam-macam nikmat) yang menyedapkan pandangan mata, sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.” [As-Sajdah/32: 16-17]

Begitu luar biasa manfaat Tahajud, masih susah untuk. Melakukan nya? 

Susah Untuk Melakukan Sedekah? 

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman

"Siapakah yang mau meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, maka Allah akan melipat-gandakan (balasan) pinjaman itu untuknya, dan dia akan memperoleh pahala yang banyak".(Quran Surat Al-Hadid Ayat 11)

"Sesungguhnya orang-orang yang membenarkan (Allah dan Rasul-Nya) baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipatgandakan (pembayarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak."(Quran Surat Al-Hadid Ayat 18)

"Jika kamu meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya Allah melipat gandakan balasannya kepadamu dan mengampuni kamu. Dan Allah Maha Pembalas Jasa lagi Maha Penyantun. (Quran Surat At-Taghabun Ayat 17)

"Barangsiapa membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya; dan barangsiapa yang membawa perbuatan jahat maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya (dirugikan)". (Quran Surat Al-An’am Ayat 160)

"Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan meperlipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan"(Quran Surat Al-Baqarah Ayat 245)

"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui."(Quran Surat Al-Baqarah Ayat 261)

Begitu dahsyat janji Allah pada hambanya yg gemar bersedekah,  kemudahan dan kemudahan yg diberikan Allah,  lalu masihksn kita kikir?,  maisih ragu ragu? 

Susah Sholat Subuh Berjamaah? 

Allah Ta’ala berfirman :
“Dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) Shubuh. Sesungguhnya shalat Shubuh tu disaksikan (oleh malaikat).” (Qs. Al-Isra’: 78)

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Seandainya mereka mengetahui keutamaan yang ada pada shala Isya’ dan shalat Shubuh, tentu mereka akan mendatanginya sambil merangkak.” (HR. Bukhari no. 615 dan Muslim no. 437)

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Tidak ada shalat yang lebih berat bagi orang munafik selain dari shalat Shubuh dan shalat ‘Isya’. Seandainya mereka tahu keutamaan yang ada pada kedua shalat tersebut, tentu mereka akan mendatanginya walau sambil merangkak.” (HR. Bukhari no. 657).

Masihkan kita menganggap sholat subuh terutama berjamaah, untuk tidak kita lakukan? 

Susah Hijrah? 
Ntar aja deh untuk Hijrah ke jalan yg lebih baik,  kan masih muda,  umur masih panjang dan banyak alasan lainnya. 

Allah berfirman dalam Surah An-Nahl ayat 61: 

"Maka apabila telah tiba waktu (yang ditentukan) bagi mereka, tidaklah mereka dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak (pula) mendahulukannya". Ajal atau kematian sungguh akan datang secara tiba-tiba, dan bisa saja tak tertebak. Kadang, pagi tadi kita masih mengobrol dengan teman, kita lihat ia sehat-sehat saja. Tiba-tiba sore harinya, teman itu meninggal. Uniknya, Riwayat sakit tidak ada, kecelakaan pun tidak. Tapi.... Ya, itulah kematian.

Allah Ta’ala berfirman :
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
(Quran Surat Al-Baqarah Ayat 218)

Masihkah kita menunggu ntar dan ntar aja untuk segera berhijrah? 
Susah Untuk Meninggalkan Riba? 

Allah Ta’ala berfirman :
"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman."
( Quran Surat Al-Baqarah Ayat 278)

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman dalam Qur’an Surah Al Baqarah: 275-276, 

“Orang-orang yang makan (mengambil) riba tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan syetan lantaran (tekanan) penyakit gila. keadaan mereka yang demikian itu adalah disebabkan mereka berkata (berpendapat) sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba. padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Rabbnya lalu terus berhenti (dari mengambil riba) maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan) dan urusannya (terserah) kepada Allah. orang yang kembali (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka. mereka kekal didalamnya. Allah memusnakan riba dan menyuburkan orang yang tetap dalam kekafiran dan selalu berbuat dosa.” 
(Al Baqarah: 275-276)


Seperti yg disampaikan Al Quran,  saat riba telah ada di diri kita,  siap siaplah untuk mengundang masalah,  musibah yg bertubi tubi datang, kebingungan yg tiada akhir. 
Tinggalkan Riba dan bersedekah lah karena itu menyuburkan Rezekimu. 

Susah Untuk Berhijab? 

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman

"Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung".
(QS Annur ayat 31)

Allah sudah memberikan panduan Kehidupan pada kita,  agar kita berjalan sesuai aturan yg telah Allah berikan,  

BOHONG

 


Paul Joseph Goebbels, pernah membuat pernyataan kontroversial: "Kebohongan yang diucapkan terus-menerus, niscaya akan dipercaya sebagai sebuah kebenaran".

Akan tetapi, apa yang sebenarnya melatarbelakangi seseorang untuk melakukan sebuah kebohongan?

Di mana pun kamu berada, kamu pasti akan menemukan kebohongan. 

Dan kamu pun, kadang, baik terpaksa atau tidak, juga ikut berbohong. Mungkin tak sering.

 Mungkin juga memang hanya di waktu-waktu kepepet. 

Terkadang ada baiknya kalau kamu berbohong sedikit demi kenyamanan dan kebaikan antar pihak. 

Berbohong juga kadang digunakan sebagai sarana untuk menyelamatkan muka, agar kita tidak berada di posisi yang merugikan diri kita sendiri," 

Tidak ada kebohongan yang dilakukan dengan tidak sadar. Adapun, yang ada hanyalah kebohongan yang sudah menjadi kebiasaan.


"Berbohong sebenarnya adalah proses yang kompleks, karena pernyataan satu akan membutuhkan pernyataan yang lain," 

Maka dari itu, tak heran jika satu kebohongan akan diikuti oleh kebohongan yang lain.

Tapi kembali lagi pada hati nurani yg bersih dan tidak mengharapkan adanya kebohongan. 

Beberapa alasan seseorang memilih berbohong daripada berbicara jujur.

 Bentuk pertahanan diri

 Menyenangkan orang lain

 Menjaga perasaan

 Demi memperlihatkan kesan baik

 Agar disukai

Namun Alangkah lebih baiknya tetap kedepankan Kejujuran. 

Mulai saat ini  kita perbaiki menjadi lebih baik. 

Katakan sejujurnya itu lebih baik. 

Perhatikan Kalau Kita Dipososi Jujur itu membawa keberkahan. 

(zaman sekarang jarang orang jujur)

Lebih tenang hatinya, karena tidak was² jika ada yg mengecek kejujurannya

Lebih mudah dipercayai orang lain

Jika jujur karena kesalahan, akan lebih terdorong untuk memperbaiki diri karena merasa malu

Tidak perlu punya tagihan di akhirat karena dosa membohongi orang lain

Akan memiliki keturunan dan pasangan yg sama-sama jujur juga, karena Allah akan memasangkan semuanya berpasang-pasangan

Melancarkan rezeki dan memudahkan diri sendiri ketika kepepet dan kesulitan, karena dipercaya orang lain untuk dimintai tolong atau berniaga bersama

Hidup tenang dunia akhirat


Dipaksa Untuk Belajar Ikhlas

 


Sebut saja nama Bu Bunga.

Dahulu hidupnya sangat berlimpah harta semua apa yg diinginkan tercapai,  liburan keliling dunia sudah dilakukan. 

Kalau pakaiannya tidak branded hemm jangan tanya deh,  dari ujung rambut sampai ujung kaki harganya bisa puluhan juta bahkan tasnya aja bisa ratusan juta harganya,  konon dg brand nya H****S dg bangganya dipamerin kalau lagi hang out atau meet up dg relasinya pokoknya harus kece baday deh kata anak gaul sekarang. 

Apalagi kalau udah ngumpul dengan gank sosialitanya. Wouww yg cerita inilah itulah pokoknya intinya pamer harta melulu..... 

Kalau bertemen harus yg selevel... 

Kalau lihat orang dibawah garis levelnya uhhh sinisnya dilihat dari atas ampe bawa kemudian dia hitung tuh berapa harga baju sampai tas dan sepatu.. 

Subhanallah .. Nih orang dipikirnya kayak. Harta itu milik dia aja,  padahal orang yg lebih tajir melintir aja malah low profile... Orang kaya mendadak kali' aja ya. 

Dia lupa bahwa semua itu titipan Allah. 

Setiap hari tuh masih ngeluh aja kurang dan kurang masih harus tambah kekayaan aja kata bu bunga.. 

Kalau waktu azan dan sholat jangan nanya deh ntar.. Ntar.. Ntar aja jawabannya.. Lupa kali' kalau Allah pemilik rezeki... 

Ngak. Ada terucap kata syukur..  Yg ada selalu kurang kurang kurang untuk nambah hartanya.. 

Kalau pakai perhiasan jangan nanya deh... Dari swarozki ampe berlian yg harganya puluhan sampai ratusan juta. 

Dia selalu lupa akan syukur nikmat yg telah Allah berikan,  apapun selalu kurang dan kurang hanya memandang yg lebih diatasnya. 

Padahal orang bijak itu sesekali melihat diatas agar tau kekuasaan Allah,  melihat kedepan agar tau nikmat Allah dan melihat kebawah ternyata banyak orang yg tidak seberuntung dirinya. 

Artinya kita hidup perlu berbagi

Sedekah.. 

Zakat.. 

Saling memberi..

Kalau tidak syukur lihat apa yg akan terjadi

Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.”  [Ibrahim 7]

Karena Bu Bunga dalam kehidupannya lupa akan nikmat yg telah Allah berikan suatu saat Allah mengujinya 

Perusahaan suaminya bangkrut... Karena ditipu oleh rekan bisnisnya sendiri. 

Seperti mendengar petir disiang bolong

Shock.... Kaget.. Ngak percaya... 

Tapi harus menerima kenyataan.. 

Mulai bu bunga menjauh dari sohib sohib sosialita.. Bahkann menjadi bahan gossip atas kebangkrutannya.. Inilah yg namanya temen hanya berdasarkan kepentungan duniawi tidak atas dasar silaturahim... Karena Allah. 

Aturannya sebagai temen saat duka ya...dihibur kalau gag bisa bantu materi ya... Disupport untuk kuat menghadapi masalah... 

Lahh ini malah jadi bahan gosip.. Digosok makin sipp...

Suatu saat bu bunga ikut seminar saya tentang Rezeki Healing .. 

Dan setelah selesai acara.. Minta waktu untuk konsultasi. 

Setelah menceritakan semua kejadiannya,  saya bertanya pada ibu bunga " sering bersyukur gag bu? 

Hampir bisa dikataksn jarang pak.. Jlebb saya dengernya.. 

Sekarang apa yg ibu rasakan?

Dahulu saya selalu merasa kurang dan kurang.. 

Disaat saya jatuh miskin saya baru merasakan bahwa dahulu saya kaya raya.... 

Disaat uang 1 Juta sangat berharga buat saya dahulu hanya uang recehan

Sekarang baru tau arti uang begitu berharga.. 

Disaat dulu kaya saya suka menganggap remeh orang lain dan ukurannya adalah materi dan sekarang saya baru tau arti sahabat karena silaturahim dan karena Allah. 

Disaat dulu kaya saya anggap semua mesti pake duit dg siapapun. Pasti beres.. Sekarang disaat tidak ada ternyata bukan uang segalanya. 

Dahulu saya lupa dan sering sholat terlambat bahkan terkadang meninggalkannya sekarang baru tahu ternyata sholat membuat tentram dan nyaman menjalani hidup.. 

Akhirnya ibu bunga menyadari ini semua tau arti syukur arti nikmat disaat semua kenikmatan diambil. Oleh Allah swt.. 

Inilah yg namanya syukur dipaksa oleh Allah karena lalai dan lupa akan nikmat yg telah Allah berikan.

Bersyukurlah setiap saat. 

Bersyukurlah apa yg telah Allah kasih saat ini, apapun syukuri setelah berusaha dg maksimal.

Allah mengingatkan manusia hingga berulang sampai 31 kali dengan kalimat yang sama, dengan jumlah huruf yang sama agar manusia mudah mengingatnya dan pandai bersyukur.

"Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?" (QS. Ar-Rahman [55] )

“Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah).” (QS. Ibrahim [14] : 34)

Sekarang bu bunga udah mulai bangkit dan mulai menjadi orang yg bijak dalam. Bersikap dan bertindak,  mengharhai orang lain dan menghargai waktu sholat dan lebih Spiritualnya tinggi,  merutinkan Tahajud serta khabar terakhir usahanya 

udah mulai bersinar, hidupnya sudah lebih religius dan bermartabat. 

Semoga bisa jadi bahan renungan kita, bahwa semakin kita bersyukur Allah akan menambah nikmatnya, semakin kufur nikmat semakin dibuat sengsara diri kita. 

Sudahkan anda Bersyukur Hari ini? 

Selasa, 13 September 2022

TERAPI BERSYUKUR

 



Ada orang  mengeluh 

"pak kenapa ya hidup saya kok gini2 aja sih? 

Selalu aja ada masalah, gag sesuai dg apa yg saya harapkan. 

Rezeki (uang)  gag dapat dapat pak 

Padahal saya udah lakukan semua yg sesuai aturan agama ajarkan,  termasuk yg dari pak anas sarankan. 

"semua sudah saya lakukan pak,  tapi malah masalah dan masalah yg datang"

Bahkan sedekah juga sudah saya lakukan pak kontinyu walau kecil, tapi semua gag ada hasilnya. 

Ini curhatannya udah yg kesekian kalinya. 

Dengan senyum saya jawab. 

"mas, mau keluar dari masalah? 

Ya maulah pak itu yg saya harapkan.

Berapakali mas mengeluh dalam sehari? 

Terdiam dia sambil berpikir,  

"apa hubungannya pak dg masalah saya? 

Jawab aja dulu.

"setiap saat saya mengeluh pak"

Bangun tidur saya mengeluh duluan,  mau berangkat ketemu klient saya selalu mengeluh walau dalam hati. 

Karena apa yg saya harapkan terutama pendapatan uang belum dapat, makanya rasa hati ini kesel banget. 

Sebenarnya itulah penyebabnya yg membuat Rezeki semakin menjauh,  dan mengeluh itu malah mengundang masalah datang lagi. 

Karena mengeluh terutama dalam hati itu ibarat juga doa,  karena rasa dan suasana hati juga ada vibrasi yg memancar,  keluhan itu sama dg berdoa yg jelek jelek. 

Begitu saya bilang dg klient saya.

Terdiam sesaat dia. 

Ok,  mau saya kasih solusinya yg langsung makyuss terasa hasilnya? 

"ya mau dunk pak,  katanya dia. 

Ok,  dengarkan saya dan ikutin aturan mainnya ya,  jalankan apa yg saya sampaikan,  "ok pak kata dia. 



Mulai saat ini dan seterusnya saya berikan tantangan untuk sementara cukup 1 (satu) bulan saja terapinya, 

Apa itu pak Terapinya? 

Selama satu bulan jangan pernah MENGELUH sedikitpun, setiap muncul masalah atau keluhan,  ganti RASA SYUKUR, selalu bersyukur pada Allah walau dalam. Keadaan susah sekalipun. 

"Sanggup?  Jika sanggup ikutin aturan mainnya saya akan tetap coaching kamu sampai sukses, 

Terdiaam sesaat dg tantangan ini. 

"Ok pak ,  saya terima tantangan nya. 

"Ingat ya,  selalu bersyukur,  diawal memang berat,  tapi kalau kita latih 

Lama lama akan jadi Habit atau kebiasaan dan itu membangun Karakter Spiritual Syukur yg hebat,  dan akan merubuh keadaan dirimu. 

Jangan hubungi saya ya selama sebulan dan lihat serta rasakan apa yg akan terjadi,  maka anda akan terkejut dg perubahan dirimu. 

"Ok pak siap laksanakan katanya. 

Makasih pak atas sarannya. 

"dimulai besok ya tantangan terapi Syukurnya. 

Tiba tiba,  belum sampai dua pekan dia menerapkan terapi syukur, dia telpon saya. 

"Assalamualaikum pak "

Waalaikumsalam,  jawab saya. 

Lho,  kok telpon saya, janjinyakan 1 bulan baru telpon setelah terapi Syukur tersebut, 

"Waahhh amazing pak,  dg bahasa milenialnya karena dari generasi Z,

Kenapa amazing?  Selidik saya.

" baru saya terapkan beberapa hari waktu itu pak, banyak perubahan yg terjadi diluar perkiraan saya,  

"kenapa memang? 

Iya pak,  sejak saya terapkan Terapi Syukur , dihari pertama terasa sulit,  namun lama lama mengasyikkan,  dan mulai pekan pertama,  job,  orderan kegiatan banyak yg berdatangan,  sampai saya terheran heran,  rasanya hidup

Tanpa ringan, nyaman,  hati dan jiwa terasa tenang.

Tau kenapa , Rezeki berdatangan saat dirimu banyak banyak Bersyukur? 

Karena dirinya kita ini getaran(vibrasi), apalagi suasana hati kita itu juga getaran yg akan dirasakan oleh alam dan manusia juga,  kalau mengeluh maka negatif yg akan datang, kalau bersyukur maka kebaikan yg akan datang.

"Oh gitu ya pak , iya kata saya.

VIBRASI adalah segala sesuatu yang kita pancarkan yang kita rasakan yang akan menebar ke seluruh alam semesta ini, tanpa bisa kita bendung jangkauannya.  Masya Allah.

Karena feeling is the real praying,  rasamu, suasana hatimu adalah doamu.

Tempatkan diri anda di Positif Mind dan Positif Mental Attitute.

Karena hal ini akan mengubah dan mepengaruhi  diri anda, dalam mengundang datangnya rezeki. 

Buang hal hal negatif,  negatif thinking dan Negatif Mental Attitute.

Lalu bagaimana nasib di masa mendatang yang kita inginkan? Termasuk rezeki yg berlimpah.

Kita bisa menentukan sendiri dan selalu libatkan Allah terlebih dahulu. Agar segala sesuatu menjadi ibadah.

Karena Allah pun sudah menyampaikan  bahwa 
"Allah tidak merubah nasib suatu kaum, kecuali dia merubahnya sendiri,  dan selanjutnya 

"Allah itu sesuai prasangka hambaNya.

Life is choice, hidup ini pilihan,  jadi Tentukan pilihan hidup terbaik dan lakukan sekarang. Jangan tunda tunda. 

Mari meningkatkan SYUKUR dan selalu feeling positif. Karena semakin BERSYUKUR Rezeki semakin datang. 

Janji Allah Terhadap Hamba yang Pandai Bersyukur

“Dan (ingatlah juga), tatkala Rabbmu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih. Dan Musa berkata: “Jika kamu dan orang-orang yang ada di muka bumi semuanya mengingkari (nikmat Allah) maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.” 
(QS. Ibrahim: 7-8)

Sebagaimana saya tulis kisah nyata dari penggiat Rezeki Healing dan atas izinnya, untuk kita ambil hikmah positifnya. 


Senin, 12 September 2022

ENERGI TAHAJUD

 


Seorang ulama besar, Al-Hasan Al-Basri mengatakan, “Mengapa orang-orang yang membiasakan diri mengerjakan shalat tahajud di malam hari wajahnya tampak cerah, berseri-seri, dan berwibawa? Karena mereka selalu bercengkerama dengan Tuhan Yang Maha Penyayang di tengah kegelapan malam. Dia memberikan cahaya kepada mereka dari sebagian cahaya-Nya.” Itu hanya sebagian rahasia hikmah shalat tahajud. Masih banyak lagi ungkapan-ungkapan lainnya dari para pengamal shalat tahajud.

Energi shalat tahajud yang terpancar akan membuat seseorang menjalani hari dengan penuh optimis, bahagia, lapang dada, penuh semangat, memiliki tubuh yang sehat, cerdas, dan lain sebagainya. 

Maka, tahajud memiliki banyak  jawaban dari semua kebutuhan manusia, baik secara lahir maupun batin, baik material maupun spiritual. Sungguh shalat ini merupakan karunia yang sangat besar dari Allah Subhanahu wata'ala, yang hanya diberikan kepada makhluk-Nya yang beriman.

Tahajud diketahui sebagai ibadah yang ditunaikan pada malam hari, saat setiap orang mengistirahatkan tubuhnya dari kelelahan aktivitas di siang hari. Banyak kalangan menyatakan bahwa idealnya masa tidur di malam hari adalah enam hingga delapan jam. Tidur di malam hari akan memberikan energi baru bagi seseorang untuk melakukan aktivitasnya di pagi hingga siang hari. 


Sebuah pendapat  dari seorang ilmuwan bernama Ray Meddis. Ia menyatakan bahwa masa tidur yang sempurna hanyalah tiga hingga empat jam. Seseorang akan mengalami deep sleep sekitar tiga hingga empat jam  saja. Tentu seorang Muslim mampu memanfaatkan sisa masa tidur itu untuk memadu cinta dengan Tuhannya, melalui shalat tahajud

Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadis, "Shalat terbaik setelah shalat wajib adalah shalat malam." Banyak keistimewaan yang didapat setiap muslim apabila mau mengamalkan shalat tahajud.

Rasulullah dalam sebuah hadits bersabda, "Di malam hari terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang muslim memanjatkan do'a pada Allah berkaitan dengan dunia dan akhiratnya bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberikan apa yang ia minta. Hal ini berlaku setiap malamnya." (HR. Muslim no. 757).

Setelah Berusaha Dg Maksimal , Rezeki Masih Seret Juga?

 


Ini pasti ada sebab tertentu di baliknya. Jangan dulu mengeluh atau putus asa. Cari tahu dulu sebabnya. Ini penyebab seretnya rezeki.

UJIAN

Allah Subhanahu wa ta’ala Berfirman:

“Adapun manusia apabila Rabbnya menguji lalu dia dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia akan berkata, “Rabbku telah memuliakanku.” Adapun, bila Rabbnya mengujinya lalu membatasi rezekinya, maka dia berkata, “Rabbku menghiakanku.” (QS Al Fajr:15-16).

Imam Ibnu Jarir ath Thabari menjelaskan, “Adapun manusia ketika ia diuji Rabbnya dengan diberi nikmat dan kekayaan, yaitu dimuliakan dengan harta dan kemuliaan serta diberi nikmat yang melimpah, ia pun berkata, ‘Allah benar-benar telah memuliakanku.’ Ia pun bergembira dan senang, lantas ia berkata, ‘Rabbku telah memuliakannu dengan karunia ini.'” (Tafsir Ath Thabari, 30:228)

Kemudian dia juga menjelaskan, “Adapun manusia jika ia ditimpa musibah oleh Rabbnya dengan disempitkan rezeki, yaitu rezeki tidak begitu banyak, maka ia pun katakan bahwa Rabbnya telah menghinakan atau merendahkannya. Sehingga ia pun tidak bersyukur atas karunia yang allah berikan berupa keselamatan anggota badan dan rezeki berupa nikmat sehat pada jasadnya.”(Tafsir Ath Thabari, 30: 228)

Allah Mahatahu yang terbaik bagi hamba-Nya


Allah Subhanahu wa ta’ala Berfirman:

“Sesungguhnya Rabb-mu melapangkan rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki dan menyempitkannya; Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui lagi Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya.” (QS Al Isrra’: 30)

Ibnu Katsir menjelasakan dalam tafsirnya, “Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui dan Maha Melihat manakah di antara hamba-Nya yang pantas kaya dan pantas miskin. Sebagaimana disebutkan dalam hadis:

‘Sesungguhnya di antara hamba-Ku, keimanan barulah menjadi baik jika Allah memberikan kekayaan padanya. Seandainya Allah membuat ia miskin, tentu ia akan kufur. Dan, diantara hambaku, keimanan barulah baik jika Allah memberikan kemiskinan padanya. Seandainya Allah membuat ia kaya, tentu ia kufur.” (Hadis ini Dhaif, diriwayatkan Abu Nu’aim dalam Hilyah Al Auliya, 8:318 lewat jalur Al Hasan bin Yahya al Khasyniy, dari Shidqah bin Abdillah, dari Hisyam Al Kanni, dari Anas. Dikutip dari Tafsir Alquran Al Azhim, 5:71)

Teguran atas dosa

Allah Subhanahu wa ta’ala Berfirman:

“Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).” (QS Asy Syuara: 30)
Ibnu Katsir berkata, Kekayaan yang diberikan kepada seseorang bisa jadi bentuk istridraj (jebakan untuk mereka). Miskin pula sebagai hukuman atas dosa. Moga Allah melindungi kita dari kedua hal itu.” 
(Tafsir Al Quran Al Azhim, 5:71) 



Minggu, 11 September 2022

MASALAH DAN DOSA

 


Saat masalah datang apa yg pertama keluar dari pikiran dan perkataa anda? 

Apalagi ini..... Masalah datang... 

Aduhh... Masalah lagi... 

Kenapa masalah kok datang bertubi tubi.... 

Itu jawaban bagi yg belum memhami masalah kenapa datang. 

Tapi bagi yg paham...

Maka yg dilakukan itu introspeksi dulu,  karena masalah sebenarnya kitalah yg mengundang dan menciptakannya. 

Tapi yg lebih penting lagi adalah... 

Ternyata masalah datang itu semakin melunturkan dan dihapuskan dosa dosa kita,  kok bisa begitu? 

Iya dg adanya masalah mau tidak mau kita selalu memohon,  mengingat dan terus berdoa pada Allah untuk kluar dari masalah tersebut. 

Inilah kita menjadi semakin dekat semakin sadar akan kesalahan kesalahan yg telah diperbuat, srhingga kita kedepannya belajar utk tdk berbuat salah dan dosa lagi,  dan pada akhirnya kita menjadi orang yg lebih spiritualitas serta menjadi pribadi yg bijak. 


Saat ada masalah.. Ya hadapi. 

Lalu mulailah Metode

Allah Dulu..

Allah Lagi

Dan Allah Terus

Semoga saat ini jika ada masalah jadikan sebagai pintu taubat dan penggugur dosa dosa kita. 

Jadilah manusia berpribadi bijak saat masalah datang. 

Agar terlepas dari berbagai bencana dan musibah yang tidak kunjung hilang, hendaklah setiap hamba memperbanyak taubat yang nashuh (yang sesungguhnya). Karena  dengan beralih kepada ketaatan dan amal sholeh, musibah tersebut akan hilang dan berbagai nikmat pun akan datang menghampiri.

Allah Ta’ala berfirman,

“(Siksaan) yang demikian itu adalah karena sesungguhnya Allah sekali-kali tidak akan merubah sesuatu ni’mat yang telah dianugerahkan-Nya kepada suatu kaum, hingga kaum itu merubah apa-apa yang ada pada diri mereka sendiri , dan sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al Anfaal: 53)

“Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.” (QS. Ar Ro’du: 11)



Riba, Dosa Besar yang Dianggap Biasa

 


Kalau bertanya pada diri, 

“Maukah kau melakukan zina?”

Setiap orang berakal pasti menjawab, “TIDAK!”

Dan kita pun berlindung kepada Allah agar dijauhkan dari dosa besar itu.

Kalau pun ada orang yang gemar melakukan zina, kemudian ditanya, “Maukah kau berzina dengan ibumu?”

Jawabannya pasti, “TIDAK!”

Dan kita sepakat, bahwa di antara semua level DOSA berzina,

Maka dosa berzina dengan ibu, menduduki kasta dosa paling tinggî.

Lalu, tahukah kita bahwa dosa paling ringan dari RIBA adalah sepèrti berzina dengan ibu?

itulah dosa yang ditanggung oleh orang yang keterlibatannya dalam sebuah transaksi ribawi paling minimal.

Tapî, kok masih terlibat RIBA?

Karena RIBA, DOSA BESAR  yang dianggap WAJAR.

Ada orang yang pernah terjerumus kedalam zina, meskipun ‘cuma’ sekali, ia menyesal bukan main.

Menganggap dirinya kotor dan hina.

Memohon ampun sembari menangis.

Bertekad untuk tidak mengulanginya lagi.

Ingat, ‘cuma’ sekali lho!

Penyesalannya sedemikian hebat.

Tapi, ketika melakukan dosa RIBA.

Bukan ‘cuma’ sekali, tapî berkali-kali.

Bahkan bertahun-tahun.


Hadits yang menegaskan hal itu adalah hadits berikut ini :

Dari Abdullah bin Masud RA dari Nabi SAW bersabda,"Riba itu terdiri dari 73 pintu. Pintu yang paling ringan seperti seorang laki-laki menikahi ibunya sendiri. (HR. Ibnu Majah dan Al-Hakim) 

Yang menarik dari hadits di atas adalah ketika disebutkan bahwa dari 73 pintu riba, yang paling ringan adalah seperti berzina dengan ibu kandung sendiri. Itu yang paling ringan, lalu bagaimana dengan yang paling berat?

Tentu lebih parah lagi, ya.

Riba Lebih Dahsyat Dari 36 Perempuan Pezina

Ada lagi hadits yang agak mirip, yaitu haramnya dosa RIBA lainnya adalah setara dengan 36 perempuan pezina, sebagaimana disebutkan dalam hadits berikut ini :

Dari Abdullah bin Hanzhalah ghasilul malaikah berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda,"Satu dirham uang riba yang dimakan oleh seseorang dalam keadaan sadar, jauh lebih dahsyah dari pada 36 wanita pezina. (HR. Ahmad)

Tidak jaràng, satu RIBA belum selesai, membuka lubang RIBA yang baru.

Atau menutup satu lubang RIBA dengan RIBA yang lebih bèsar.

Kok, tidak merasa BERDOSA ?

Setelah terlepas dari RIBA, tidak tampak penyesalan layaknya seseorang yang telah melakukan sebuah DOSA BESAR .

Karena RIBA, DOSA BESAR yang DIANGGAP WAJAR.